Langsung ke konten utama

Lokasi Penutupan Perlintasan KA di Jaktim Diindentifikasi

 Penutupan Perlintasan KA Segera Disosialisaskan
Sumber: beritajakarta.com
Rencana penutupan jalur perlintasan Kereta Api (KA) di Jakarta Timur mulai dibahas di tingkat provinsi. Beberapa lokasi yang sudah masuk daftar penutupan yakni seperti perlintasan Flyover Pondok Kopi dan Jalan Pramuka.

Kepala Suku Dinas Perhubungan dan Transportasi (Sudinhubtrans) Jakarta Timur, Ismanto menjelaskan, pihaknya telah melakukan survei di perlintasan KA Pondok Kopi.
Sedikitnya ada empat trayek angkutan umum yang terkena dampaknya langsung. Mereka tidak bisa lagi melintas di bawah flyover dan harus melintas di atas.
"Kami saat ini baru identifikasi faktor teknisnya. Seperti jumlah angkot yang bersinggungan dengan trayek lain. Ini harus dicarikan solusinya," lanjut Ismanto, Rabu (14/9).
Untuk pelaksanaan penutupan, pihaknya menyiapkan sarana prasarana pendukungnya seperti beton MCB atau pembatas jalan agar dipasang di lokasi penutupan perlintasan.
Ia juga memastikan sosialisasi harus dilakukan secepatnya agar kebijakan pemerintah pusat ini tidak menuai protes  masyarakat.
"Penutupan perlintasan KA ini dampaknya sangat luas. Karenanya kami akan sosialisasikan secepatnya pada masyarakat luas," tandasnya.
Selain memasang spanduk, sosialisasi langsung juga akan dilakukan kepada masyarakat luas.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Jalan Tipar Cakung Raya Marak PKL

Sumber: beritajakarta.com Pedagang kaki lima (PKL) semakin marak di sepanjang Jalan Tipar Cakung Raya, Sukapura, Jakarta Utara. Lapak-lapak PKL digelar di atas trotoar kiri kanan jalan. Dari pantauan Beritajakarta.com , lapak PKL sangat mengganggu pejalan kaki yang melewati trotoar. Bahkan, ada juga lapak yang berada di bahu jalan. Sehingga sering menghambat arus lalu lintas di jalan tersebut. Terkait hal ini, Lurah Sukapura, Supardi mengatakan, PKL di sisi kanan dan kiri Jalan Tipar Cakung Raya telah ada sejak lama. Ia pun mengaku kesulitan menertibkan PKL, karena banyak yang juga merupakan warga sekitar. "Sulit, PKL‎ di sana itu banyakan warga sini juga," ucapnya, Senin (12/10). Namun Supardi akan segera membawa permasalahan PKL ke rapat pimpinan (Rapim) Pemerintah Kota (Pemkot) AdministrasiJakarta Utara. "Mudah-mudahan dari sana akan ada jawaban dan tindak lanjut yang jelas," tandasnya‎.

Keluarga Pasien Protes, Tarif Parkir RSUD Koja Mahal

Sumber: beritajakarta.com Para pembesuk di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Koja, Jakarta Utara, mengeluhkan sistem tarif parkir yang diterapkan di rumah sakit tersebut. Menurut mereka, sistem tarif parkir per jam sangat memberatkan. Keluarga dan kerabat pasien mengaku keberatan dengan tingginya tarif parkir yang diterapkan. Apalagi kalau mereka sedang menemani atau menjaga keluarganya yang tengah dirawat di rumah sakit milik Pemprov DKI Jakarta tersebut. "Sangat mahal. Ini kan rumah sakit milik Pemprov DKI Jakarta. Harusnya tarif parkir tidak semahal ini," keluh Saiman (29), salah satu keluarga pasien, Jumat (2/10). Menurut Saiman, tidak sepatutnya rumah sakit justru membebani dengan biaya tinggi kepada keluarga pasien, terlebih mengenai tarif parkir. Hal senada diungkapkan Harum (30), yang sedang menunggu kerabatnya yang tengah dirawat di rumah sakit tersebut. "Saya sangat keberatan dengan tarif parkir yang mahal," cetusnya. Berdasarkan pantau

Hasil Panen Padi Petani Rorotan Turun 50 Persen

Sumber: beritajakarta.com Cuaca ekstrem yang terjadi di Ibukota beberapa waktu belakangan ini membuat hasil panen padi para petani di Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara mengalami penurunan.