Langsung ke konten utama

80 Personel Satpol PP Pulau Seribu Dilatih Menyelam

Puluhan personel Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kepulauan Seribu dilatih kemampuan menyelam. Dengan pelatihan yang diberikan, diharapkan dapat melakukan penyelamatan di perairan jika dibutuhkan.


" Total sebanyak 80 personel mengikuti pelatihan menyelam guna meningkatkan kemampuan, agar mereka memiliki kemampuan untuk mengatasi permasalahan bawah air"
Kepala Seksi Ketertiban Masyarakat, Satpol PP Kepulauan Seribu, Syamsul mengatakan, pihaknya terus mengasah kemampuan menyelam dari seluruh personel. Sebab, kondisi geografis Kepulauan Seribu dikelilingi oleh laut.
"Total sebanyak 80 personel mengikuti pelatihan menyelam guna meningkatkan kemampuan, agar mereka memiliki kemampuan untuk mengatasi permasalahan bawah air," ujarnya, Senin (29/8).
Ia mengungkapkan, berbekal kemampuan menyelam, anggota Satpol PP Kepulauan Seribu diharapkan mampu mendeteksi awal permasalahan dan penyelamatan yang terjadi di bawah air laut.
"Kami berharap seluruh peserta dapat mengikuti pelatihan menyelamt ini secara serius agar tujuan tercapai dan aman," tandasnya.
Mereka mengikuti pelatihan menyelam di Dermaga Pulau Karya, Kelurahan Pulau Panggang, Senin (29/8) yang digelar pada 29-31 Agustus 2016.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Jalan Tipar Cakung Raya Marak PKL

Sumber: beritajakarta.com Pedagang kaki lima (PKL) semakin marak di sepanjang Jalan Tipar Cakung Raya, Sukapura, Jakarta Utara. Lapak-lapak PKL digelar di atas trotoar kiri kanan jalan. Dari pantauan Beritajakarta.com , lapak PKL sangat mengganggu pejalan kaki yang melewati trotoar. Bahkan, ada juga lapak yang berada di bahu jalan. Sehingga sering menghambat arus lalu lintas di jalan tersebut. Terkait hal ini, Lurah Sukapura, Supardi mengatakan, PKL di sisi kanan dan kiri Jalan Tipar Cakung Raya telah ada sejak lama. Ia pun mengaku kesulitan menertibkan PKL, karena banyak yang juga merupakan warga sekitar. "Sulit, PKL‎ di sana itu banyakan warga sini juga," ucapnya, Senin (12/10). Namun Supardi akan segera membawa permasalahan PKL ke rapat pimpinan (Rapim) Pemerintah Kota (Pemkot) AdministrasiJakarta Utara. "Mudah-mudahan dari sana akan ada jawaban dan tindak lanjut yang jelas," tandasnya‎.

Keluarga Pasien Protes, Tarif Parkir RSUD Koja Mahal

Sumber: beritajakarta.com Para pembesuk di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Koja, Jakarta Utara, mengeluhkan sistem tarif parkir yang diterapkan di rumah sakit tersebut. Menurut mereka, sistem tarif parkir per jam sangat memberatkan. Keluarga dan kerabat pasien mengaku keberatan dengan tingginya tarif parkir yang diterapkan. Apalagi kalau mereka sedang menemani atau menjaga keluarganya yang tengah dirawat di rumah sakit milik Pemprov DKI Jakarta tersebut. "Sangat mahal. Ini kan rumah sakit milik Pemprov DKI Jakarta. Harusnya tarif parkir tidak semahal ini," keluh Saiman (29), salah satu keluarga pasien, Jumat (2/10). Menurut Saiman, tidak sepatutnya rumah sakit justru membebani dengan biaya tinggi kepada keluarga pasien, terlebih mengenai tarif parkir. Hal senada diungkapkan Harum (30), yang sedang menunggu kerabatnya yang tengah dirawat di rumah sakit tersebut. "Saya sangat keberatan dengan tarif parkir yang mahal," cetusnya. Berdasarkan pantau

Hasil Panen Padi Petani Rorotan Turun 50 Persen

Sumber: beritajakarta.com Cuaca ekstrem yang terjadi di Ibukota beberapa waktu belakangan ini membuat hasil panen padi para petani di Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara mengalami penurunan.