Sumber: beritajakarta.com |
Manajer Proyek LRT PT Wika, Ismu Sutopo mengatakan, penebangan 1.200 pohon dilakukan sesuai dengan prosedur. Pihaknya sudah mengajukan izin ke Dinas Pertamanan dan Pemakaman DKI untuk menebang pohon yang berada di median jalan.
"Seluruh pohon yang ditebang diganti dan ditanam di tempat lain. Perbandingan pohon yang diganti adalah satu banding 10," katanya, Selasa (23/8).
Pohon pengganti di antaranya berjenis mahoni, palem, glodokan dan angsana. Pohon tersebut akan ditanam di beberapa lokasi, di antaranya di bantaran Kanal Banjir Timur (KBT), taman pemakaman umum (TPU), taman dan sejumlah titik lain yang diperlukan ditanami pohon. Ditargetkan penebangan 1.200 pohon itu tuntas pada Desember 2016 ini.
Kasudin Pertamanan dan Pemakaman Jakarta Timur, Christian Tamora Hutagalung, membenarkan penebangan pohon di jalur LRT sudah mendapatkan izin. Pihaknya juga akan membantu penanaman pohon pengganti di sejumlah lokasi.
"Penebangan pohon dilakukan sudah ada izin dari dinas dan itu ada pohon pengganti," tandasnya.
Komentar
Posting Komentar